Football5star.com, Indoensia – Antonio Conte, pelatih anyar Tottenham telah menunjuk staf pelatih. Nama Ryan Mason masih dipercaya untuk menjadi asisten Conte di Tottenham. Selain nama Mason, ada juga kakak dari Conte, Gianluca Conte.
– Advertisement –
Dikutip Football5star.com dari Football London, Jumat (5/11/2021), pihak Tottenham juga sudah mengkonfirmasi susunan staf pelatih Conte, mereka adalah Ryan Mason, Cristian Stellini, Gianluca Conte, Costantino Coratti, Gian Piero Ventrone dan Stefano Bruno.
Stellini bergabung sebagai assisten manajer Antonio Conte. Sebelumnya, Stellini juga menjadi bagian dari skuat Conte di Juventus pada musim 2011-12 dan Inter Milan.
Sedangkan untuk sang kakak, Gianluca akan berperan sebagai pelatih teknis dan analisis tim. Antonio Conte dan Gianluca telah cukup lama bekerja sama. Keduanya selalu bersama-sama, seperti saat melatih di Chelsea dan Inter Milan.
Ryan Mason sendiri mendapat tugas untuk pembinaan set up tim utama. Ia juga mengambil peran sebagai kepala pengembangan pemain muda di akademi Tottenham.
Sementara untuk tiga nama lainnya, Coratti, Ventrone dan Bruno akan menjadi staf pelatih kebugaran. Namun dari staf pelatih tersebut, Conte belum menunjuk pelatih kiper tim utama.
Menurut pihak klub dalam waktu dekat, Conte akan memutuskan siapa yang bakal menjadi pelatih kiper tim utama.
Antonio Conte Debut Aneh Bersama Tottenham
Antonio Conte sendiri lakoni debut indah bersama Tottenham. Melawan Vitesse di ajang Europa Conference League, Conte mempersembahkan kemenangan 3-2 di depan publik Tottenham Hotspur Stadium.
Menariknya pada laga debutnya itu, terjadi 3 kartu merah, 2 untuk Vitesse dan satu untuk anak asuh Conte, Cristian Romero. Meski begitu, kemenangan ini disambut suka cita oleh fan Tottenham.
Usai pertandingan, Conte mengaku bahwa laga debutnya ini sangat gila. Meski begitu, ia tetap senang bisa mempersembahkan tiga poin.
“Itu adalah pertandingan yang gila. Biasanya saya tidak suka jenis laga seperti ini. Pertandingan gila berarti apa pun bisa terjadi. Namun, saya pikir kami harus menang dan kami berhasil,” kata Antonio Conte
“Kami sempat unggul 3-0 lalu kebobolan dua gol yang seharusnya bisa dihindari. Setelah kartu merah, kami dalam masalah. Menang dalam laga sulit bagus untuk tim dan para pemain ini.”
