Notifikasi.
  • Home
  • Opinion
  • Movie
  • Tekno
  • Global
  • Finance
  • Letters
  • Sports
  • Seleb
No Result
View All Result
Get Started
Notifikasi.
  • Home
  • Opinion
  • Movie
  • Tekno
  • Global
  • Finance
  • Letters
  • Sports
  • Seleb
No Result
View All Result
Notifikasi.
No Result
View All Result
Sejarah Yogyakarta 430 Tahun Dirangkum dalam Diorama Berbasis Teknologi dan Seni

Sejarah Yogyakarta 430 Tahun Dirangkum dalam Diorama Berbasis Teknologi dan Seni

Redaksi by Redaksi
17/11/2021
in Tekno
0
Share on FacebookShare on Twitter


TEMPO.CO, Yogyakarta – Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tengah menuntaskan pembangunan Diorama Kearsipan yang November ini memasuki tahap akhir.

You might also like

Hyundai Tebar Jaringan Layanan Bengkel Body & Paint di Indonesia

Hyundai Tebar Jaringan Layanan Bengkel Body & Paint di Indonesia

01/07/2022
Bank Raya Luncurkan Pembukaan Rekening Online Melalui Aplikasi BRImo

Bank Raya Luncurkan Pembukaan Rekening Online Melalui Aplikasi BRImo

30/06/2022

“Diorama tersebut mengisahkan tentang sejarah berdirinya Yogyakarta dari masa Panembahan Senopati hingga Keistimewaan DIY,” kata Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD), Monika Nur Lastiyani, Rabu, 17 November 2021.

Monika mengatakan diorama yang ditargetkan mulai dibuka Februari 2022 ini dibangun untuk merangkum sejarah Yogyakarta selama kurang lebih 430 tahun, yang dibagi dalam 18 ruangan di satu lantai Gedung DPAD Yogyakarta.

Diorama Kearsipan itu menampilkan berbagai era perjalanan sejarah Yogyakarta, seperti Yogyakarta sebagai Kota Revolusi, Kota Pendidikan, awal tata pemerintahan Yogyakarta, serta keistimewaan Yogyakarta.

Teknologi terkini diaplikasikan dalam Diorama Kearsipan itu, seperti teknologi hologram yang bersifat interaktif serta teknologi Augmented Reality.

Monika mengatakan pembangunan diorama dilatari oleh berbagai arsip yang telah dikumpulkan dari berbagai sumber, seperti Keraton Yogyakarta dan lembaga Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI). “Diorama ini mencerminkan sejarah Yogyakarta secara detail karena dasarnya arsip. Arsip itu menjadi bukti otentik,” kata dia.

“Diorama juga bersifat dinamis di mana jika dalam perjalanannya nanti menemukan arsip-arsip yang ternyata bisa melengkapi, maka arsip tersebut nanti akan ditambahkan,” ujar Monika.

Ong Harry Wahyu, selaku Art Director Diorama Kearsipan, mengatakan masyarakat dapat ikut menyetorkan data-data yang dapat melengkapi potongan sejarah Yogyakarta.

“Penyusunan diorama ini melibatkan hampir 50 seniman, antara lain seniman multimedia, seniman perupa, seniman pematung dan berbagai seniman lainnya,” kata dia.

Ong menyampaikan bahwa diorama ini berupaya untuk mengkomunikasikan arsip-arsip sejarah Yogyakarta melalui media foto, video, serta media lainnya secara sederhana agar mudah dipahami oleh anak-anak.

Gubernur Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X menuturkan dari diorama itu publik diharapkan bisa menyediakan narasi sejarah lebih utuh melalui berbagai media baik teks, audio, dan visual. “Masyarakat bisa membayangkan perjalanan seperti apa yang terjadi di Yogya dari masa ke masa,” ujarnya.

Baca:
Yogya Kembalikan dan Alihkan Vaksin Covid-19 yang Berpotensi Kedaluwarsa

Selalu 
update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.





Source link

Redaksi

Redaksi

Related Stories

Hyundai Tebar Jaringan Layanan Bengkel Body & Paint di Indonesia

Hyundai Tebar Jaringan Layanan Bengkel Body & Paint di Indonesia

by Redaksi
01/07/2022
0

JawaPos.com – Hyundai makin fokus berikan layanan untuk konsumen terkait perawatan produk. Oleh karena itu, PT Hyundai Motors Indonesia (HMID)...

Bank Raya Luncurkan Pembukaan Rekening Online Melalui Aplikasi BRImo

Bank Raya Luncurkan Pembukaan Rekening Online Melalui Aplikasi BRImo

by Redaksi
30/06/2022
0

PT Bank Raya Indonesia Tbk (IDX: AGRO) mengumumkan sinergi dengan induk usaha PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (IDX: BBRI)...

Mengenal “Living Lab Ventures”, Kendaraan Investasi Startup Sinar Mas Land

Mengenal “Living Lab Ventures”, Kendaraan Investasi Startup Sinar Mas Land

by Redaksi
30/06/2022
0

Grup Sinarmas melalui Sinarmas Land Limited (bersama dengan anak perusahaan dan afiliasinya, “Sinar Mas Land”) mengumumkan kendaraan investasi baru...

Optimisme Desty Gairahkan “Social Commerce” sebagai Bisnis Berkelanjutan

Optimisme Desty Gairahkan “Social Commerce” sebagai Bisnis Berkelanjutan

by Redaksi
30/06/2022
0

Tidak dimungkiri, social commerce adalah salah satu vertikal bisnis di startup yang diuntungkan semenjak pandemi. Pembatasan interaksi sosial secara...

Next Post
Kunjungi Agate, Moeldoko Dorong Game Indonesia Kuasai Market Global

Kunjungi Agate, Moeldoko Dorong Game Indonesia Kuasai Market Global

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Notifikasi

We bring you the best Premium WordPress Themes that perfect for news, magazine, personal blog, etc. Check our landing page for details.

  • Buy JNews
  • Support Forum
  • Pre-sale Question
  • Contact Us

© 2022 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Landing Page
  • Buy JNews
  • Support Forum
  • Pre-sale Question
  • Contact Us

© 2022 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.