Chelsea diklaim alami kemunduran saat mereka ingin datangkan bintang muda Barcelona, Pablo Gavi. Ini alasannya!
Gilabola.com – The Blues dikenal sebagai klub yang memiliki banyak pemain muda berbakat hasil gemblengan akademi mereka. Namun, mereka malah meminjamkan Conor Gallagher yang bermain di lini tengah ke Crystal Palace, begitu juga Billy Gilmour yang saat ini bermain untuk Norwich City.
Dengan adanya dua pemain itu – yang harusnya bisa dipanggil pulang klub induk jika kesepakatan peminjamannya memungkinkan, pelatih Thomas Tuchel malah ingin menambahkan wonderkid Barcelona, Pablo Gavi, dalam daftar gelandang mudanya musim depan.
Chelsea saat ini memimpin tiga poin di puncak klasemen Liga Premier, di samping menjadi favorit juara Liga Champions, yang merupakan keberhasilan nyata untuk kekuatan mereka secara mendalam. Buktinya, walaupun skuad Tuchel harus bermain tanpa dua striker mereka; Romelu Lukaku dan Timo Werner, sejak 20 November, tapi mereka tak alami kesulitan dalam mencetak gol.
Sebagai gantinya, Tuchel mainkan Kai Havertz sebagai penyerang tengah darurat dan semua pemain sayap dikerahkan, termasuk pemain pinggiran yang tak sering bermain secara kontinyu.
Mantan pelatih PSG itu dengan jelas melihat, kedalaman skuad bisa membantu timnya untuk tetap tampil kompetitif. Namun, tampaknya, ia kemungkinan tak akan dapatkan produk akademi La Masia, Gavi.
Gelandang internasional Spanyol itu telah dikaitkan dengan transfer ke Chelsea, di mana Roman Abramovich dilaporkan tertarik untuk bayarkan – berapapun dana yang ditetapkan Barcelona, untuk amankan tanda tangan pemain muda berprospek cemerlang tersebut.
Namun menurut media Spanyol, Mundo Deportivo, seperti yang dilansir Express, tim Catalan itu sudah lakukan pembicaraan dengan agen Gavi untuk memperbarui kontrak pemain 17 tahun tersebut.
Gavi tampil luar biasa sejak ia berhasil menerobos ke skuad utama musim ini, di mana ia sudah bermain dalam 11 dari 13 pertandingan yang dilakoni Barcelona dan bermain cemerlang lewat passing, kekuatan dann kedewasaannya di lapangan.
Barca pun bertekad segera memperpanjang kontrak pemain incaran Chelsea itu, yang sebenarnya baru akan berakhir di tahun 2023. Di dalam kontrak barunya, Blaugrana pun akan mempersenjatai pemainnya ini dengan klausul pelepasan yang sangat signifikan, dan mencapai sekitar Rp 16 Triliun.
Tim London Barat tersebut saat ini sudah memiliki banyak pemain berbakat di lini tengah, seperti Jorginho, N’Golo Kante, Mateo Kovacic, Ruben Loftus-Cheek, Ross Barkley dan Mason Mount, yang seluruhnya harus berjuang ekstra untuk dapatkan waktu bermain. Di antara mereka termasuk pula pemain yang dipinjam Tuchel dari Atletico, Saul Niguez.
Keinginan The Blues untuk dapatkan gelandang baru, tentunya menjadi kabar buruk bagi Gilmour dan Gallagher. Keduanya tengah dipinjamkan ke sesama klub Liga Premier, bahkan Gallagher berhasil tunjukkan penampilan menawan di Crystal Palace.
Ia sudah mencetak empat gol dan tiga assist dalam 11 pertandingan Liga Premier yang dimainkannya untuk the Eagles, hingga Chelsea boleh berbangga hati karena ia mendapat penghargaan dengan dipanggil ke Timnas Inggris dan memulai debutnya di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Sejumlah rumor menyebutkan, pemain 21 tahun itu tengah mencari cara untuk tinggalkan Stamford Bridge di akhir musim ini, terkait dengan tak jelasnya kesempatan bermain yang akan dia dapatkan jika kembali ke Stamford Bridge, walaupun hal ini sudah dibantah Petr Cech yang kini menjadi salah satu pengurus The Blues.
