Merdeka.com – Gedung Cyber 1 yang berada di Kuningan, Mampang, Prapatan, Jakarta Selatan terbakar. Sumber api diduga berasal dari Lantai 2 yang merupakan ruang server.
Dalam kebakaran tersebut, ada tiga korban. Satu seorang teknisi meninggal dunia diduga terlalu lama menghirup asap.
“Karena hirup asap, tidak ada luka bakar atau luka lain,” kata Kasudin Penanggulangan Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan Herbert Pilder Lumban Gaol di lokasi, Kamis (2/12).
Berikut kronologi mulai dari petugas mendapatkan laporan hingga proses pemadaman:
Pukul 12.34 Wib
Sudin Gulkamart Jakarta Selatan menerima laporan peristiwa
Pukul 12.39 Wib
Petugas tiba di lokasi kebakaran Gedung Cyber 1
Pukul 12.40 Wib
Petugas mulai memadamkan api dan evakuasi korban
Pukul 13.10 Wib
Petugas menemukan korban tewas atas nama Seto di dekat tangga darurat
Pukul 13.40 Wib
Api berhasil dipadamkan. Petugas mengevakuasi korban tewas menggunakan tali.
Humas Damkar DKI Jakarta Mulat Wijayanto mengatakan satu korban meninggal dunia atas nama Seto yang merupakan seorang teknisi.
“Korban Seto laki-laki 18 tahun. Seorang teknisi meninggal dunia,” kata Mulat dalam keterangannya, Kamis (2/12).
Mulat mengungkap tiga korban kebakaran, pertama Bagus (20) yang alami luka bakar. Kemudian satu laki-laki yang belum diketahui identitasnya dan tak sadarkan diri.
“Korban yang tak dasar dan meninggal dibawa ke RSUD Mampang. Sedangkan korban yang sadar dan luka-luka dibawa ke RSUD Pasar Minggu,” kata Mulat.
Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber : Liputan6.com [rhm]