Football5star.com, Indonesia – Apes betul Myanmar jelang kick off pertandingan pertama Piala AFF 2020 melawan tuan rumah Singapura, Minggu (5/12/2021). Tim besutan Antoine Hey itu tidak akan didukung oleh suporter mereka sendiri.
– Advertisement –
Boikot kepada perjuangan timnas Myanmar resmi diumumkan oleh kelompok suporter mereka di Singapura. Aksi boikot ini dilakukan sebagai bentuk protes mereka terhadap situasi politik dalam negeri Myanmar.
“Kami tidak menerima kudeta yang tidak adil dari tentara Fasis. Tim Myanmar juga tidak akan mendapat dukungan dari kami,” tulis pernyataan kelompok suporter Myanmar seperti dikutip Football5star.com dari mizzimaburmese.com
Awalnya para suporter Myanmar ini akan datang ke stadion dan menggelar aksi unjuk rasa sebagai bentuk protes. Namun karena hukum Singapura yang ketat terkait penanangan Covid-19, mereka memilih untuk melakukan aksi boikot.
“Kami memiliki untuk tidak datang ke stadion sebagai bentuk protes,”
Timnas Myanmar Kesulitan di Piala AFF 2020
Selain tidak mendapat dukungan dari suporter sendiri, keikutsertaan timnas Myanmar di Piala AFF 2020 juga diwarnai dengan kondisi butut skuat besutan Antoine Hey tersebut.
Jelang pertandingan melawan tuan rumah Singapura, skuat Myanmar kekurangan pemain. Hey dalam konfrensi pers mengatakan dari 27 pemain yang ada, empat mengalami cedera, 10 pemain masih harus menuggu hasil tes Covid-19.
“Ini berarti 14 pemain diragukan untuk pertandingan melawan Singapura dan kami bisa berakhir dengan 13 pemain termasuk empat penjaga gawang,” kata pelatih asal Jerman tersebut.
“Kami berharap kami memiliki setidaknya cukup pemain yang siap bermain dan kami tidak yakin kami bisa,”
“Ini bukan kondisi terbaik, tetapi kami mencoba yang terbaik dan kami akan melihat apa yang terjadi dalam 24 jam ke depan,” tutup Hey.
